Tuesday, May 17, 2011

Muslihat mustahil

Kerlingan yang menatap
Isyarat bual meratap
Syahdu sugesti menelinga
Perkatanya tegar bergema unik
Klenik

Jangan kau lihat
Kedua bola pengikat tali pikat
Tipu daya muslihat
Kalian hanya diperalat

'Abra Kadabra'
Nanar mata juga percaya
Lalu menganga-nganga
Lalu menerka-nerka
'Mana Tuan pindahkan sang nona?'

Kesima pada musykil
Perangah dengan mustahil

Tuesday, May 10, 2011

Anonim

Kau bagaikan residu
Dalam persamaan stokastikku

Kau ibarat peluh yang muncul dari pori
Deras mengucur saat berlari

Kau semacam minyak jelantah
Yang menjelajah jadi kolesterol dalam darah

Kehadiranmu adalah keniscayaan
Lantas mengapa pintumu ketam-mengetam?